Kabar kurang menggembirakan datang dari Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC) tempat BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 digelar. Salah satu andalan merah putih untuk bisa memetik gelar, Praveen Jordan/Debby Susanto harus terhenti di babak pertama pada Selasa (13/6) siang. Berhadapan dengan wakil Denmark, Mathias Christiansen/Sara Thygesen, unggulan tujuh ini dipaksa menyerah dalam drama tiga game.

Tim piala Sudirman Indonesia akhirnya gagal melangkah ke babak perempat final. Indonesia berada pada posisi juru kunci di grup 1D. Kendati menang pada pertandingan terakhir melawan unggulan ke-2 dari Denmark dengan 3-2, tetapi Indonesia kalah pada perhitungan poin setelah di pertandingan pertama menyerah 1-4 dari India.

Pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto menjawab kepercayaan yang di berikan dengan menyumbangkan angka pembuka bagi tim Piala Sudirman Indonesia saat bertemu dengan tim Denmark di putaran penyisihan grup 1D. Praveen/Debby yang sengaja di turunkan, hari ini (24/5) bermain dengan baik. Musuh bebuyutannya, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen takluk di tangan juara All England 2016 asal Indonesia.

Ganda campuran andalan merah putih di Badminton Asia Championships 2017, Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil melenggang ke perempat final. Juara All England 2016 ini melaju ke perempat final setelah mengantongi kemenangan atas Choi Solgyu/Chae Yoo Jung pada Kamis (27/4) pagi.

Tuntas sudah pasagan ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto membalas kekalahan yang di alami pada kejuaraan Malaysia Open Superseries Premier 2017 dari pasangan Korea Selatan Solgyu Choi/Chae Yoo Jung. Hari ini (13/4) di babak kedua Singapore Open Super Series 2017 juara All England Superseries Premier 2016 asal ini bisa unggul dari lawan yang sama meski harus menjalani laga rubber game.

Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil melewati babak pertama Singapore Open Super Series 2017 dengan baik. Bertanding hari ini (12/4) di Singapore Indoor Stadium, Singapore, juara All England Superseries Premier 2016 asal Indonesia ini bisa menaklukan ganda gado-gado asal Malaysia-Indonesia, Mohamad Arif Abdul Latif/Rusydina Antardayu Riodingin .