Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Cedera Paksa Rosyita Mundur Dari All England
03 Maret 2015
Cedera Paksa Rosyita Mundur Dari All England
 
 

Rosyita Eka Putri Sari mengalami cedera saat babak final ganda putri German Open Grand Prix Gold 2015. Ia dan pasangannya Della Destiara Haris, sempat memberikan harapan dengan merebut game kedua. Namun, Della/Rosyita menyerah jauh di game ketiga saat bertemu dengan pasangan Denmark Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl. Usai laga final, Rosyita langsung dibawa ke rumah sakit Hopses Venit Christus Venit, Muheim Jerman untuk mendapat perawatan.

Pelatih ganda putri, Eng Hian yang mendampingi membenarkan mengenai cedera yang di derita Rosyita. “Rosyita kemarin mengalami cedera pangkal paha pada saat final. Sakitnya sebenarnya sudah terasa di game kedua. Di lapangan Della sudah mengkomunikaskan, kalau memang tidak kuat berhenti saja, mundur dari pertandingan. Tapi Rosyita nggak mau, dia tetap memaksakan . Tapi jadinya malah fatal seperti ini,” ujarnya kepada badmintonindonesia.org

“Di game kedua Rosyita masih maksa main, tapi di game ketiga dia sudah tidak bisa bergeraklagi. Makanya poin mereka juga tertinggal jauh,” lanjut Eng Hian.

Oleh dokter Jerman yang merawatnya,Rosyita di haruskan istirahat full selama dua minggu. Setelah itu ia bisa melakukan latihan ringan tapi untuk pulih seratus persen, paling tidak Rosyita harus istirahat selama enam minggu. Nanti kami pantau lagi dengan tim dokter di Jakarta,” tambahnya.

Rencananya  Rosyita harus beristirahat di Jerman sampai hari Selasa, untuk kemudian ia akan kembali ke Jakarta.

Dengan Cederanya Rosyita, praktis ia terpaksa mundur dari kejuaran All England 2015. Sedianya, ia dan Della harus bertanding pada kejuaraan bulutangkis tertua di dunia ini. Ia dan Della semestinya harus bertanding dari babak kualifikasi. Turnamen lain yang harus ia lewatkan adalah kejuaraan Simgapore Open Super Series 2015, China Master 2015 dan kejuaraan Asia 2015. (AR)