Ganda putra Indonesia besutan PB Djarum, Rahmat Hidayat menutup tahun 2024 dengan raihan empat gelar juara. Bersama pasangannya Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Rahmat diharapkan siap menyambut 2025 dengan level pertandingan yang lebih tinggi.
Ganda putra PB Djarum, Daniel Marthin/Rahmat Hidayat menjadi pembuka kemenangan timnya di penyisihan kedua grup A beregu campuran Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2024, melawan Jaya Raya Satria. Daniel/Rahmat mengalahkan Galang Decky Ramadhan/Yohanes Bayu Kusumo Budi Cahyana dengan skor 21-11, 21-12 dalam 24 menit.
Ganda remaja putri Aqelatul Amaliyah Rahma/Nur Hafidzah Afifah mengalahkan pasangan Mutiara Cardinal Bandung, Anggraini Setyawati/Mevlida Hasna Amalea di babak perempat final POLYTRON Gubernur Cup 2024. Kemenangan diraih Aqela/Hafidzah dalam laganya di GOR Djarum Jati Kudus, Jawa Tengah, Kamis (7/11), dengan skor 21-15, 21-13.
Ganda putra Indonesia Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Rambitan kembali berhasil menjadi juara. Kali ini mereka meraih gelar di WONDR by BNI Indonesia Masters II 2024 Super 100 pada Minggu (3/11) di Jatim Expo, Surabaya, Jawa Timur. Sebelumnya di tempat yang sama pada pekan lalu, Rahmat/Yeremia berhasil menjadi kampiun di Indonesia International Challenge 2024.
Hasil cemerlang didapat oleh ganda putra Indonesia, Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya. Pada laga final yang berlangsung di Jatim Expo, Surabaya, Minggu (27/10) ganda putra ranking 57 dunia itu meraih kemenangan atas pasangan Taiwan, Lu Ching Yao/Wu Guan Xun dengan skor 23-21, 23-21.
Setelah melewati lagai sengit tiga game, akhirnya tiket final WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024, berhasil diraih oleh ganda putra Indonesia, Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Rambitan di Jatim Expo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (26/10). Mereka mampu melesat ke partai puncak setelah di laga semifinal tadi mengalahkan wakil Taiwan, Zhi Wei He/Huang Jui Husuan dengan skor 16-21, 21-18, 21-19.
Saya melihat ayah saya bermain habis itu saya ikut badminton