YUZU Isotonic Akmil Open 2021 menjadi turnamen swasta nasional pertama yang diadakan setelah pandemi Covid-19. Sekian lama tanpa pertandingan, turnamen ini tentunya menjadi kabar gembira buat para atlet nasional, salah satunya pemain ganda PB Djarum, Ni Ketut Mahadewi Istarani.
“Senang ya, setelah sekian lama mungkin dua tahun di nasional, baru menyelenggarakan turnamen. Senang banget, excited juga. Apalagi saya bisa terjun bertanding dan melihat adik-adik yang masih kecil bertanding, itu pasti seru banget. Mudah-mudahan berjalan lancar, protokol kesehatan juga berjalan baik,” kata Ketut dalam konferensi pers YUZU Isotonic Akmil Open 2021.
Tak hanya dirinya, Ketut juga bercerita soal antusias yang dirasakan junior-juniornya. Ketut mengatakan YUZU Isotonic Akmil Open 2021 seolah menjadi oase di padang pasir, setelah hampir dua tahun para atlet nasional tak memiliki kesempatan untuk bertanding.
“Terus di klub saya, adik-adik di PB Djarum itu, yang saya senangnya luar biasa banget karena mereka cerita, finally, akhirnya bisa bertanding setelah dua tahun latihan saja. Saya juga senang, aura itu positif banget buat anak-anak,” cerita Ketut.
Pada YUZU Isotonic Akmil Open 2021, Ketut akan bermain di dua nomor, ganda putri dan ganda campuran. Di ganda putri, Ketut berpasangan dengan Serena Kani. Babak pertama, Ketut/Serena akan berhadapan dengan Brigita Marcelia Rumambi/Meirisa Cindy Sahputri (Berkat Abadi, Banjar).
Kemudian di ganda campuran, Ketut akan berduet Dejan Ferdinansyah. Dejan/Ketut mendapat bye di babak pertama dan baru akan bertanding di babak dua. Mereka masih menunggu lawan antara Muhammad Aditya Prihantara/Az Zahra Asri Purnamawati (Arista, Semarang) dengan Alvianto Nugroho/Jihan Hanifah (Jogjaraya, Yogyakarta/Mataram Raya, Sleman).
“Target saya pribadi setiap pertandingan, kalau bisa juara di dua nomor,” tegas Ketut. (NAF)