Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Djarum Superliga 2017] Ini Makanan Favorit Ko/Shin di Indonesia
22 Februari 2017
[Djarum Superliga 2017] Ini Makanan Favorit Ko/Shin di Indonesia
 
 

PB Djarum turun ke arena Djarum Superliga Badminton 2017 dengan kekuatan tiga atlet Korea. Son Wan Ho di tunggal, dan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol di sektor ganda. Mereka pun berhasil menunaikan tugas dengan baik saat PB Djarum menghadapi Tricky Panders di laga ketiga grup B pada Rabu (22/2) sore, dimana PB Djarum berhasil menang telak 5-0.

Usai melakoni laga ketiga dan menyumbangkan poin kemenangan, Ko/Shin meluangkan waktunya untuk menghadiri meet and greet bersama para pecinta bulutangkis yang hadir di DBL Arena. Mereka menjumpai para fans dan menyempatkan waktu untuk berfoto bersama.

“Saya senang datang ke Indonesia. Dari beberapa kali kami datang, mereka menunjukkan banyak dukungan kepada kami. Dan orang Indonesia pun ramah-ramah,” ujar Shin usai meet and greet.

“Setiap kali kami bertanding, penonton mendukung kami seakan kami adalah orang Indonesia. Saya sangat senang berada di Indonesia,” tambah Ko.

Mereka pun mengaku kemeriahan dan banyaknya pendukung bulutangkis di tanah air, membuat mereka ingin kembali datang jika ada kesempatan. “Tentu kami ingin bisa kembali ke Indonesia. Selain itu, saya sangat senang makan. Kemanapun saya pergi, hal pertama yang saya cari pasti makanan. Di Surabaya ini, ayam gorengnya enak, saya suka,” ujar Ko.

“Saya bisa makan lebih banyak, tetapi tidak tahu mengapa saya lebih kurus dari dia,” tambah Shin.

Usai Djarum Superliga Badminton 2017, Ko/Shin tak bisa berlibur, mereka harus kembali ke Korea untuk menjalani turnamen domestik di sana. “Turnamen domestik dimulai pertengahan Maret, jadi kami harus langsung kembali ke Korea,” ujar Ko.

Ko sendiri memang tengah beristirahat dari turnamen internasional paska Olimpiade, dirinya mungkin baru akan kembali ke arena internasional di akhir tahun mendatang. Sementara Shin yang saat ini sudah menikah dan tengah menanti kelahiran putra pertama, belum memiliki rencana untuk kembali ke arena bulutangkis internasional. (RI)