Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BWF Dubai World Superseries Finals 2016] Jordan/Debby Kalahkan Tontowi/Liliyana
14 Desember 2016
[BWF Dubai World Superseries Finals 2016] Jordan/Debby Kalahkan Tontowi/Liliyana
 
 

Pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto akhirnya bisa membalaskan kekalahkannya dari pasangan seniornya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Pada pertemuan ke lima mereka di babak pertama grup A BWF Dubai World Superseries Finals 2016, Rabu (14/12) pagi, ganda campuran rangking 4 dunia ini menang dua game langsung atas Tontowi/Liliyana di Hamdah Sports Complex Dubai, United Arab Emirates (UAE).

Bertarung di lapangan tiga, Jordan/Debby terlihat lebih lepas bermainnya. Mereka lebih mendominasi permainan di game pertama. Hanya dalam waktu 3 menit, Jordan/Debby sudah bisa memimpin poin cukup jauh yaitu 11-4. Unggul poin jauh, Jordan/Debby malah terburu-buru dalam mengolah permainan.

Akibatnya memasuki menit ke 6, Jordan/Debby hanya mampu mencuri tiga poin, 14-8. Tak mau menyia-yiakan keunggulan ini. Jordan/Debby langsung tancap gas dan lebih berani mengambil tindakan. Alhasil, tepat dimenit ke-9 Jordan/Debby meraih game pertama dengan skor, 21-11.

Lanjut ke game dua, tertandingan sedikit alot diawalnya. Pasalnya, pertahanan Jordan/Debby mendapat perlawanan dari seniornya. Namun, Jordan/Debby perlahan-lahan mampu mengambil ahli pertarungan. Dan masuk ke menit 17, Jordan/Debby memimpin poin, 11-5. Tak butuh waktu lama, tepat di menit ke 24, Jordan/Debby akhirnya berhasil mengalahkan seniornya ini. Jordan/Debby memenangi game kedua, 21-12.

“Rasa percaya diri pasti ada lebihnya setelah menang hari ini. Karena istilahnya kami sudah ada bekal. Tapi jangan sampai berlebihan, jadinya malah santai di pertandingan berikutnya. Karena gimana pun caranya kami harus bisa dapat juara grup atau runner up grup supaya bisa lolos,” ungkap Debby, dikutip badmintonindonesia.org.

Di laga dua, Kamis (15/12) besok, Jordan/Debby akan berhadapan dengan pasangan unggulan pertama Korea Ko Sung Hyun/Kim Ha Na. Dimana, pada laga pertama, Ko/Kim harus tunduk pasangan unggulan ke tiga asal Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen. Ko/Kim takluk dalam pertarungan adu setting, 14-21, 23-21 dan 16-21.

“Kalau berbicara peluang, semua masih fifty-fifty. Dengan Ko/Kim atau dengan Nielsen/Pedersen kami sama-sama pernah menang dan kalah. Tapi kami lebih berpikir untuk bisa fokus dan tenang. Lebih bersih lagi mainnya,” ujar Debby.(ds)