Dari 40 pemain bulutangkis Indonesia yang mengikuti SCG Thailand Open Gran Prix Gold 2007, PB Djarum menyertakan tim inti maupun kandidat tim intinya (Prospek Masa Depan PB Djarum). Tim inti tersebut terdiri dari Nugroho Andi Saputro, Ari Yuli Wahyu Hartanto, Andre Kurniawan Tedjono, dan Andreas Adityawarman yang bermain dalam Tunggal Putra; Sylvinna Kurniawan yang berlaga dalam Tunggal Putri; Luluk Hadiyanto, Mohammad Ahsan, Rian Sukmawan, Sigit Budiarto, Fran Kurniawan dalam Ganda Putra; serta Yulianti dalam Ganda Putri dan Ganda Campuran. Sedangkan dari kandidat tim inti, yang turut serta adalah Wisnu Haryo Putro dalam Tunggal Putra dan Maria Febe Kusumastuti dalam Tunggal Putri.

Pertandingan para pemain PB Djarum pada babak kualifikasi menampilkan hasil sebagai berikut: Maria Febe Kusumastuti menang dua set langsung dalam 3 pertandingan melawan para pemain asal Cina, yaitu Yao Lei 21-9, 21-8, Chen Jiayuan 21-18, 23-21, dan Fu Mingtian 21-12, 21-7. Nugroho Andi Saputro menang melawan Chan Kwong Beng, pemain asal Malaysia, dengan skor 21-17, 21-19. Sedangkan, Wisnu Haryo Putro harus kalah dari pemain asal Thailand, Suppanyu Avihingsanon, 17-21, 21-11, 16-21.

Turnamen yang diselenggarakan oleh Badminton Association of Thailand di Bangkok Thailand ini berlangsung 3 hingga 8 Juli 2007. Thailand Terbuka ini merupakan salah satu wujud komitmen Siam Cement Group (SCG) Thailand terhadap tanggung jawab sosial dan perhatiannya atas generasi muda melalui olahraga bulutangkis.