Menjadi juara di dua kejuaraan terakhir tentu saja menjadi modal untuk bisa semakin percaya diri di lapangan. Mungkin itulah yang kini tengah dirasakan oleh pasangan Kenas Adi Haryanto/Sigid Sudrajad. Menjadi juara di Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Pangkal Pinang dan (kembali) menjadi juara Kejuaraan Provinsi Jawa Tengah dalam tiga minggu, tentu menjadi modal untuk mereka berlaga di Djarum Sirnas ketujuh di Bali kali ini.
“Kepercayaan diri setelah menjadi juara tentu dirasakan setiap atlet, begitupun dengan saya. Dengan hasil di Pangkal Pinang dan Kejurprov tentu menjadi modal bagi kami untuk kembali memberikan yang terbaik di Bali ini,” ujar Kenas.
Di pertandingan perdana mereka di GOR Purna Krida kemarin (12/10), Kenas/Sigid tampil meyakinkan. Tampil sebagai unggulan teratas, mereka melibas Gian Desiyanto/M Basofi S dari PB HJS Raharjo dengan 21-12 dan 21-14 untuk merebut tiket ke babak 16 besar.
Di Bali, mereka pun tengah mengincar hattrick di tiga kejuaraan terakhir. Kenas memprediksikan bahwa hambatan akan datang dari pasangan PB Mutiara Apid Rosidin/Rino Apriano yang kemungkinan besar akan mereka jumpai di babak semifinal.
“Saya memprediksi akan bertemu dengan pasangan (PB) Mutiara, tetapi kami sudah pernah menghadapi mereka dan menang,” prediksi Kenas.
Diatas kertas, Kenas/Sigid memang menjadi kekuatan terkuat di nomor Ganda Taruna Putra.
“Doakan saja semoga lancar dan bisa kembali menjadi juara,” lanjutnya.
Setelah dari Bali, pasangan ini akan juga turun di Djarum Sirnas Makassar yang akan berlangsung pekan depan, mulai tanggal 17-22 Oktober. Setelah itu mereka akan mendapat waktu “istirahat” artinya tidak ada pertandingan selama sepekan, untuk kemudian turun di Djarum Sirnas terakhir di 2011 ini di Surabaya.
“Jadwalnya memang cukup padat, dan memang cukup bikin lelah, tapi ya ini sudah resiko,” pungkasnya.
Di GOR Purna Krida sendiri, Kenas/Sigid ditemani oleh runner up Kejurprov Jateng, Aldino Alwafi/Muhammad Ardiansyah. Pasangan yang diunggulkan ditempat keenam ini pun mampu memenangkan pertarungan dengan 21-10 dan 21-17 atas Roni Aditya Wicaksono/Rycki Bayu Permadi dari PB Jaya Raya Suryanaga.