Surabaya - Unggulan pertama, sekaligus juara Indonesia International Challenge 2009 Fransiska Ratnasari akhirnya berhasil melaju ke babak 16 besar pada Indonesia International Challenge 2011. Ia berhasil mengatasi juara Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Semarang dua pekan lalu, Ganis Nur Rahmadhani.
Nana, begitu Fransiska akrab disapa, berhasil tampil menekan sejak awal game pertama. Nana yang baru pulang membawa gelar dari Rusia itu mampu mendominasi jalannya pertarungan. Ia memimpin 9-7 sebelum akhirnya permainan cepatnya tak mampu diimbangi oleh Ganis yang membuatnya unggul 11-9 di interval. Seakan tak mau mengalami kegagalan tunggal putri PB Djarum sebelumnya ditangan Ganis, Nana berupaya untuk menjaga ritme cepat pertandingannya dan akhirnya menang 21-15.
Memasuki game kedua, Nana sama sekali tak mengendurkan gempurannya. Ia bahkan unggul telak 21-10 di game kedua ini. Nana mengakui memang sengaja untuk mempercepat tempo permainan, karena ia tahu bahwa Ganis adalah salah satu pemain yang ulet dan drop shot tipis di depan netnya sungguh berbahaya.
“Kalau saya tidak memaksa untuk bermain cepat, mungkin saya malah yang akan habis (stamina) dan kalah. Saat saya mempercepat tempo dia kehilangan kendali permainan dan akhirnya bingung sendiri,” ujar Nana.
Di babak pertaruhan tiket perempatfinal, Nana harus bersua dengan tunggal muda Filipina yang masih terus melaju Alcala Malvinne Ann Venice. Alcala yang baru akan berusia 16 tahun pada 25 November 2011 ini, berhasil menundukkan tunggal India, Thulasi PC dengan dua game langsung 23-21 dan 21-18.
“Menghadapi Alcala saya harus lebih sabar,” lanjut Nana.
Sementara Alcala sendiri mengakui tidak memiliki target tertentu di kejuaraan berhadiah total US$ 15.000. Ia mencoba untuk bermain sebaik mungkin, bahkan ia pun tidak menyangka masih bisa terus melaju hingga babak 16 besar ini.
“Kemarin saya sudah cukup takut saat lawan Maziyyah, karena saya akan melawan pemain Indonesia dan pasti mereka sangat bagus, tetapi mungkin saya tengah beruntung disini jadi masih bisa terus menang,” aku atlet yang menjalani home schooling ini.
Nana sendiri ke babak 16 besar bersama dengan Rosaria Yusfin Pungkasari yang berhasil mengalahkan Naoko Fukuman dari Jepang dengan 21-23, 23-21 dan 21-6. Ia akan menantang juara Djarum Sirnas Jakarta, Zhang Bei Wen dari Singapura. Sementara itu, Febby Angguni harus tersingkir setelah takluk dari unggulan enam asal Korea, Kim Monn Hi dengan angka cukup mencolok 14-21 dan 9-21.
