Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Putra PB Djarum Raih Posisi Ketiga
27 Februari 2011
Putra PB Djarum Raih Posisi Ketiga
 
 

Surabaya - Putra PB Djarum akhirnya bisa menyamai prestasi para srikandi yang pada Jumat (25/2) mereka berhasil meraih tempat ketiga. Kemarin (26/5), giliran para punggawa PB Djarum meraih gelar ketiga melalui pertarungan melelahkan di lima partai.

Dionysius Hayom Rumbaka yang diturunkan dipartai pertama, tumbang ditangan Nguyen Tien Minh dengan dua game langsung, 8-21 dan 13-21. PB Djarum menyamakan kedudukan setelah pasangan mudanya Yohanes Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan mengalahkan Gan Teik Chai/Tan Bin Shen dengan 25-23, 21-17.

PB Djarum kembali tertinggal, saat tunggal keduanya Andre Kurniawan Tedjono gagal mengulang kesuskesannya dua hari lalu. Di laga perebutan tiga dan empat ini, ia kalah 23-21, 9-21 dan 11-21 dari Simon Santoso.

Di partai keempat, ganda PB Djarum yang belum pernah mencatatkan kekalahan, Fran Kurniawan/Mohammad Ahsan dibuat repot oleh pasangan muda, Marcus Fernaldi Gideon/Wahyu Nayaka. Mereka harus berjuang ketat di sepanjang game pertama dan kedua untuk bisa menang 21-19 dan 21-18.

Hasil skor 2-2 pun membuat pertarungan harus diselesaikan dengan memainkan partai kelima. Juara Kejuaraan Nasional perorangan taruna 2010, Shesar Hiren Rustavito beradu dengan Ary Trisnanto. Game pertama Shesar kehilangan angka dan kalah 16-21, tetapi ia berhasil mencuri kesempatan di game kedua dengan 21-13.

Shesar Hiren RusvitoMemasuki game ketiga, Shesar tertinggal 0-4, tetapi kemudian ia bisa membalap dan menyamakan angka di poin keempat. Ia pun berhasil meraih empat angka berikutnya, bahkan membawa pergantian lapangan dengan skor cukup meyakinkan 11-7. Setelah jeda, ia sempat mengajukan protes, saat poin yang dianggapnya keluar, dinyatakan masuk oleh sang hakim garis. Tapi kejadian itu tak membuatnya hilang konsentrasi. Ia unggul jauh 20-11 sebelum akhirnya ia menang 21-14.

“Game pertama masih gugup, tapi game kedua dan ketiga sudah main lepas,” papar atlet yang akrab disapa Vito itu.

Sedangkan Ary sendiri mengungkapkan kekalahannya lebih disebabkan karena hilangnya irama permainan, dan terus terbawa arus main lawan, serta tekanan bermain di beregu memang lebih besar. “Kalau gugup pasti ada. Apalagi kan ini beregu, tapi saya juga harus mengakui kalo Vito main bagus,” ujar Ary.

Dengan hasil ini, PB Djarum meraih posisi ketiga baik beregu putra maupun putri. Sang manajer, Fung Permadi mengungkapkan cukup puas dengan torehan prestasi anak buahnya. “Cukup puas, meskipun sebelumnya kami menargetkan untuk bisa tembus final, tapi ya ini hasil terbaik yang bisa dicapai oleh anak-anak,” jelasnya.

Sedangkan pertarungan juara satu dan dua, terjadi sangat sengit. PB SGS PLN baru bisa menang dengan skor 3-2 dari PB Jaya Raya Suryanaga. SGS menang melalui ketiga tunggalnya, setelah dua gandanya Hendry K Saputra/Triyachart Chayut menyerah dari Alvent Yulianto/Tri Kusharjanto dengan 13-21 dan 15-21, serta Hendra Aprida Gunawan/Flandy Limpele takluk ditangan Rian Agung Saputra/Tri Kusuma Wardhana dengan 16-21, 21-17 dan 18-21.

SGS mendulang angka melalui Lee Chong Wei yang menaklukan Chan Yan Kit 22-20, 21-16. Taufik Hidayat menang atas Fauzi Adnan dengan 21-16 dan 23-21. Dan Tommy Sugiarto berhasil menang atas Alrie Gunadharma dengan 21-3 dan 21-12.

Dengan demikian usai sudah Djarum Superliga Badminton Indonesia di 2011 ini. sampai jumpa di Djarum SBI berikutnya, dan selamat kepada PB SGS PLN, PB JAYA RAYA SURYANAGA dan tentu saja tim kebanggaan kita, PB DJARUM!

Galeri Djarum Superliga Badminton 2011