Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Keuntungan Fran/Shendy dan Rijal/Debby
25 April 2012
Keuntungan Fran/Shendy dan Rijal/Debby
 
 

Mundurnya beberapa atlet yang akan bertanding pada India Open Super Series 2012 termasuk pasangan unggulan utama ganda campuran Xu Chen/Ma Jin asal China , memberikan keuntungan tersendiri buat tim merah putih. Dua pasangan Indonesia, Fran Kurniawan/Shendy Puspa dan Muhammad Rijal/Debby Susanto cukup diuntungkan. Rijal/Debby pun punya harapan lebih besar untuk mengejar poin menuju Olimpiade.


Pasangan kuat asal China Xu Chen/Ma Jin ini semula dijadwalkan akan dihadapi oleh Rijal/Debby. Dengan mundurnya Xu/Ma, maka pasangan kualifikasi Kona Tarun/Ashwini Ponnappa dari India naik ke babak utama menjadi lawan dari Rijal/Debby. Seharusnya pasangan Indonesia mampu memenangkan pertandingan perdana tersebut. Jika berjalan mulus, Rijal/Debby kemudian akan menghadapi Ki Jung Kim/Jung Kyung Eun asal Korea atau ganda campuran Jepang Shoji Sato/Shizuka Matsuo.


Sedangkan Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati yang seharusnya menghadapi pasangan asal kualifikasi yang diisi Kona Tarun/Ashwini Ponnappa. Namun karena Tarun Kona/Ashwini Ponnappa ditarik ke posisi Xu/Ma maka Fran/Shendy tidak mendapatkan lawan di babak pertama. Di babak kedua, mereka menunggu pemenang pertandingan antara unggulan ketujuh Shintaro Ikeda/Reiko Shiota dengan pasangan tuan rumah Arun Vishnu/Aparna Balan.


Sementara itu, perubahan lawan tidak terjadi pada Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Tontowi/Liliyana tetap akan bertemu Ko Sung Hyun/Eom Hye Won asal Korea. Head to head keduanya saat ini masih 1-1. Ko/Eom unggul lebih awal pada pertemuan di China Taipei Open 2011, dan kemudian dibalas oleh Tontowi/Liliyana pada Macau Open Grand Prix Gold 2011.


Dua Tiket “Gratis” ke Babak Kedua


Dua pasangan ganda putri merah putih sudah memastikan diri melangkah ke babak kedua turnamen India Open Super Series 2012. Meiliana Jauhari/Gresyia Polii bersama dengan Anneke Feinya Agustine/Nitya Krishinda sudah melenggang ke babak kedua menyusul pengunduran diri calon-calon lawannya.


Calon lawan Meiliana/Greysia, Lotte Jonathans/Paulien Van Dooremalen asal Belanda memutuskan untuk mundur dari ajang terakhir pengumpulan poin Olimpiade 2012 ini. Demikian pula dengan lawan Anneke/Nitya, Savitree Amitapai/Sapsiree Taeratanachai yang juga mengundurkan diri.


Di babak kedua, Meiliana/Greysia yang merupakan andalan merah putih untuk mendulang medali di Olimpiade London mendatang kemungkinan besar akan bersua dengan ganda muda China Bao Yixin/Zhong Qianxin. Diatas kertas Meiliana/Greysia lebih diunggulkan dengan memiliki ranking lebih baik dibanding pasangan china tersebut, tetapi permainan Bao/Zhong kerap merepotkan pemain-pemain yang lebih baik. Mereka tentu patut diwaspadai oleh Meiliana/Greysia.


Jika berhasil mengalahkan Bao/Zhong, runner up Indonesia Grand Prix Gold 2010 itu di prediksi akan menantang unggulan pertama, Kim Min Jung/Ha Jung Eun di perempat final.


Sementara Anneke/Nitya sudah dinanti oleh ganda Jepang, Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna. Pertemuan terakhir terjadi di Korea Open awal tahun 2011 lalu, kala itu Anneke/Nitya kalah telak 11-21 dan 6-21.


Sementara Vita Marissa/Nadya Melati sudah harus berlaga sejak babak pertama. Di babak pembuka, Vita/Nadya akan menantang Eva Lee/Paula Lynn Obana dari Amerika Serikat. Jika mampu menang, calon lawan mereka di babak kedua adalah pasangan tuan rumah Jwala Gutta/Ashwini Ponnappa.  (NM/IR)